Memilih Antara Minat dan Bakat

Minat dan bakat merupakan dua di antara banyak sekali faktor yang harus dipertimbangkan dalam banyak hal. Termasuk salah satunya pendidikan. Waktu hidup kita di dunia ini sangat terbatas. Pun dengan masa perkuliahan. Waktunya sangat singkat. Maka dari itu, kita harus memaksimalkan waktu yang terbatas itu untuk mencapai hasil maksimal.

Salah satu dilema yang sering dihadapi adalah ketika harus memilih antara mengejar minat ataukah mengembangkan bakat. Buat kalian yang sedang dihadapkan pada dilema memilih di antara keduanya, sebenarnya kalian harus bersyukur. Karena setidaknya kalian bingung memilih pilihan-pilihan yang sudah jelas. Sementara di luar sana masih banyak sekali para calon mahasiswa yang masih gelagapan ketika ditanya apa minat dan bakatnya.

Buat kalian yang masih bingung membedakan minat dan bakat, gampangnya minat itu apa yang kita sukai, sementara bakat itu apa yang kita kuasai. Pada kondisi ideal, keduanya sejalan. Berjalan seiringan dan saling menguatkan satu sama lain. Karena umumnya orang itu menyukai hal-hal yang mereka kuasai. Pun sebaliknya, tidak jarang kita bisa menguasai suatu bidang karena sejak awal memang suka dengan bidang tersebut.

Tapi sayangnya dunia ini tidak selalu ideal. Ada kalanya minat dan bakat itu berada di kutub yang jauh berbeda. Tidak menutup kemungkinan ada orang yang sangat berbakat bermain sepakbola, tapi minatnya malah bertani organik di pegunungan misalnya. Atau bisa juga ada orang yang sangat jenius secara intelektual dan berbakat menjadi ilmuwan hebat, tapi minatnya menjadi pekerja seni misalnya. Kondisi-kondisi semacam ini sangat mungkin di dunia nyata.

Lalu bagaimana solusinya, pilih minat atau bakat?

Minat atau bakat pada dasarnya adalah starting point. Pijakan awal. Jadi buat kalian yang dihadapkan pada persimpangan jalan yang mengharuskan kalian untuk memilih antara minat atau bakat, fokus pada tujuan hidup. Pilih yang paling bisa mengantarkan kalian pada tujuan hidup kalian. Kalau memang yang paling bisa mengantarkan kalian kepada tujuan hidup kalian adalah minat ya silakan kembangkan minat kalian. Begitupun sebaliknya. Kalau memang bakat kalian yang paling bisa mengantarkan kalian kepada tujuan hidup ya kembangkan bakat. Sesederhana itu.

Baca Juga  5 Cara Efektif untuk Mengenali Minat
Minat vs Bakat: Fokus pada Tujuan Hidup
Photo by Pixabay from Pexels

Dan buat kalian yang belum bisa menemukan minat atau bakat kalian, kalian tidak perlu khawatir. Fokus saja pada tujuan hidup kalian. Karena pada akhirnya tujuan itulah yang akan menjadi kompas bagi kalian dalam mengambil keputusan demi keputusan dalam hidup. Jangan korbankan tujuan hidup jangka panjang kalian demi kesenangan sesaat untuk mengejar minat misalnya.

Kalau memang kalian sekarang masih belum menemukan minat kalian, silakan coba 5 cara efektif menemukan minat berikut ini. Sementara buat kalian yang belum menemukan bakat kalian, tidak ada cara lain kecuali mencoba banyak aktivitas. Karena untuk menggali bakat itu harus pernah mengalami. Tidak seperti menemukan minat yang bisa dilakukan cukup dengan mengamati.

Try Out SNBP

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *