Prospek Kerja Jurusan Statistika

Jurusan Statistika merupakan salah satu jurusan yang berhubungan dengan pengumpulan, analisis, interpretasi, dan presentasi data. Dalam jurusan ini, kamu akan mempelajari berbagai metode statistik dan matematika yang digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisisnya, dan membuat kesimpulan berdasarkan fakta yang ada.

Pentingnya statistika dalam kehidupan sehari-hari tidak bisa diremehkan. Misalnya, jika kamu ingin mengetahui seberapa baik suatu produk terjual di pasar, statistika dapat membantu dalam mengumpulkan data penjualan, menganalisis tren penjualan, dan membuat prediksi untuk masa depan. Begitu juga, statistika dapat membantu kita dalam memahami data cuaca, hasil survei, uji coba ilmiah, dan banyak lagi.

Dalam jurusan Statistika, kamu akan belajar tentang konsep dasar statistika seperti probabilitas, distribusi data, pengujian hipotesis, dan regresi. Selain itu, kamu akan mempelajari teknik-teknik pengumpulan data seperti survei, eksperimen, dan observasi. Kamu juga akan menggunakan perangkat lunak komputer khusus yang digunakan dalam analisis statistik seperti R atau Python.

Setelah lulus dari jurusan Statistika, kamu akan memiliki keterampilan yang sangat bernilai di berbagai bidang. Banyak industri seperti keuangan, bisnis, pemasaran, ilmu sosial, dan ilmu pengetahuan menggunakan statistika untuk mengambil keputusan berdasarkan data. Kamu juga dapat bekerja di lembaga pemerintah, lembaga riset, atau menjadi konsultan independen untuk membantu organisasi dalam menganalisis data mereka.

Selain itu, jurusan Statistika juga memberikan landasan yang kuat untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi, seperti program magister atau doktor dalam statistika atau bidang terkait lainnya.

Jadi, jika kamu tertarik pada matematika, analisis data, dan ingin memiliki peran yang penting dalam mengambil keputusan berdasarkan fakta, jurusan Statistika bisa menjadi pilihan yang menarik bagimu.

Alasan Umum Ketika Memilih Jurusan Statistika

Terdapat beberapa alasan umum yang sering menjadi pertimbangan ketika seseorang memilih untuk kuliah di jurusan Statistika:

  1. Minat dalam Matematika dan Analisis Data: Jika kamu memiliki minat yang kuat dalam matematika dan menyukai tantangan dalam menganalisis data, jurusan Statistika dapat menjadi pilihan yang tepat. Kamu akan belajar berbagai konsep matematika yang terkait dengan statistika dan memperoleh keterampilan analisis yang diperlukan untuk mengolah data dengan akurat.
  2. Keahlian yang Dicari di Berbagai Bidang: Statistika merupakan disiplin yang sangat relevan di banyak bidang industri dan akademik. Dengan latar belakang pendidikan dalam statistika, kamu akan memiliki keahlian yang dicari di berbagai sektor seperti keuangan, bisnis, pemasaran, ilmu sosial, ilmu pengetahuan, dan masih banyak lagi. Permintaan akan ahli statistika terus meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan analisis data yang akurat dan berbasis fakta.
  3. Pemecahan Masalah: Jurusan Statistika melatihmu untuk menjadi pemecah masalah yang efektif. Kamu akan belajar bagaimana mengumpulkan, menganalisis, dan menafsirkan data untuk mengambil keputusan yang tepat. Kemampuan ini sangat berharga di dunia nyata, di mana banyak tantangan membutuhkan pendekatan yang berbasis bukti dan analisis data yang cermat.
  4. Karir yang Menjanjikan: Lulusan jurusan Statistika memiliki peluang karir yang baik. Statistika telah menjadi elemen penting dalam pengambilan keputusan di berbagai organisasi. Kamu dapat bekerja di sektor swasta, lembaga pemerintah, lembaga riset, atau bahkan memulai karir sebagai konsultan independen. Tingkat gaji yang tinggi dan potensi kemajuan karir yang baik adalah faktor lain yang membuat jurusan Statistika menarik bagi banyak orang.
  5. Pilihan Lanjutan: Jurusan Statistika juga membuka pintu untuk pendidikan lanjutan yang lebih tinggi. Jika kamu ingin terus mengembangkan pengetahuan statistikmu, kamu dapat melanjutkan ke program magister atau doktor dalam statistika atau bidang terkait lainnya. Pendidikan lanjutan ini dapat memberikan kesempatan untuk berkontribusi dalam penelitian dan pengembangan di bidang statistika yang lebih mendalam.

Jadi, jika kamu memiliki minat dalam matematika, analisis data, dan ingin memiliki peran yang penting dalam pengambilan keputusan berdasarkan fakta, jurusan Statistika adalah pilihan yang menarik dengan banyak peluang karir yang menjanjikan.

Statistika Kerja Apa

Kualitas yang Dibutuhkan

Untuk bisa kuliah di jurusan Statistika dengan baik, terdapat beberapa kualitas yang dibutuhkan. Berikut adalah beberapa kualitas tersebut:

  1. Kemampuan Matematika yang Kuat: Jurusan Statistika sangat bergantung pada konsep matematika. Oleh karena itu, memiliki pemahaman yang baik tentang aljabar, kalkulus, probabilitas, dan statistika matematika merupakan kualitas penting. Memiliki landasan matematika yang kuat akan mempermudah pemahaman konsep-konsep statistika yang lebih kompleks.
  2. Kemampuan Analitis: Sebagai seorang mahasiswa Statistika, kamu akan menghadapi banyak data dan masalah yang membutuhkan pemecahan secara analitis. Kemampuan analitis yang baik memungkinkan kamu untuk memahami dan menganalisis data dengan cermat, mengidentifikasi pola, dan membuat kesimpulan yang tepat berdasarkan informasi yang diberikan.
  3. Minat dalam Data dan Statistika: Jurusan Statistika membutuhkan minat yang kuat dalam data dan statistika. Kamu harus memiliki keinginan untuk memahami bagaimana data dikumpulkan, diolah, dan diinterpretasikan. Minat ini akan memotivasi kamu untuk menggali lebih dalam dan menguasai konsep-konsep statistika dengan baik.
  4. Kemampuan Komunikasi yang Baik: Sebagai seorang statistikawan, kamu akan sering berurusan dengan orang-orang yang tidak memiliki latar belakang statistika. Oleh karena itu, memiliki kemampuan komunikasi yang baik sangat penting. Kamu harus dapat menjelaskan konsep-konsep statistika secara jelas dan mudah dimengerti oleh orang lain yang mungkin tidak memiliki pengetahuan yang sama.
  5. Kemampuan Pemecahan Masalah: Statistika sering digunakan untuk memecahkan masalah yang kompleks. Kamu perlu mengembangkan kemampuan pemecahan masalah yang baik untuk dapat menerapkan metode statistik yang tepat dalam situasi yang berbeda. Kemampuan ini melibatkan analisis situasi, pemilihan metode yang sesuai, dan kemampuan untuk menginterpretasikan hasil dengan benar.
  6. Keuletan dan Ketelitian: Statistika membutuhkan ketelitian yang tinggi dalam pengumpulan, analisis, dan interpretasi data. Kesalahan kecil dalam perhitungan atau interpretasi dapat menghasilkan kesimpulan yang salah. Oleh karena itu, keuletan dan ketelitian adalah kualitas yang penting untuk berhasil dalam jurusan Statistika.

Dengan memiliki kualitas-kualitas di atas, kamu akan memiliki fondasi yang kuat untuk kuliah di jurusan Statistika dengan baik dan berhasil dalam memahami konsep-konsep yang kompleks serta mengaplikasikannya dalam berbagai situasi.

Materi Kuliah Jurusan Statistika

Materi kuliah dalam jurusan Statistika dapat bervariasi tergantung pada program studi dan kurikulum universitas tertentu. Namun, berikut ini adalah beberapa materi yang umumnya diajarkan dalam jurusan Statistika:

  1. Statistika Deskriptif: Konsep dasar statistika deskriptif meliputi pengumpulan data, pengorganisasian, dan presentasi data secara grafis atau tabel. Kamu akan belajar tentang ukuran pemusatan data seperti rata-rata, median, dan modus, serta ukuran penyebaran seperti rentang, varians, dan simpangan baku.
  2. Probabilitas: Probabilitas adalah dasar dalam statistika. Kamu akan mempelajari teori probabilitas, distribusi probabilitas diskrit seperti distribusi binomial dan distribusi Poisson, serta distribusi probabilitas kontinu seperti distribusi normal dan distribusi eksponensial.
  3. Statistika Inferensial: Statistika inferensial berkaitan dengan membuat kesimpulan umum tentang populasi berdasarkan sampel data yang dianalisis. Kamu akan mempelajari teknik-teknik pengambilan sampel, estimasi parameter populasi, pengujian hipotesis, dan interval kepercayaan.
  4. Regresi dan Analisis Variabel: Regresi dan analisis variabel berguna untuk memahami hubungan antara variabel-variabel yang terkait. Kamu akan belajar tentang analisis regresi linear sederhana dan berganda, analisis varians (ANOVA), dan pengujian asumsi model.
  5. Statistika Nonparametrik: Statistika nonparametrik digunakan ketika asumsi tentang distribusi populasi tidak terpenuhi. Kamu akan mempelajari metode nonparametrik seperti uji wilcoxon, uji tanda, dan uji Kruskal-Wallis.
  6. Eksperimen dan Rancangan Percobaan: Kamu akan mempelajari rancangan eksperimen dan teknik analisis yang digunakan dalam eksperimen seperti rancangan acak kelompok, rancangan faktorial, dan analisis variasi.
  7. Metode Statistika Multivariat: Metode statistika multivariat berkaitan dengan analisis data dengan lebih dari satu variabel. Kamu akan mempelajari analisis faktor, analisis komponen utama, dan analisis kluster.
  8. Statistika Komputasional: Dalam era teknologi informasi saat ini, statistika komputasional menjadi penting. Kamu akan mempelajari penggunaan perangkat lunak statistik seperti R atau Python untuk analisis data dan pemodelan statistik.
Baca Juga  Daftar Universitas Negeri yang Ada Jurusan Psikologi

Selain materi-materi tersebut, ada juga mata kuliah opsional yang lebih mendalam dalam bidang spesifik seperti analisis deret waktu, statistika bayesian, atau metode simulasi. Jurusan Statistika biasanya juga menyertakan proyek penelitian atau magang yang memungkinkan kamu untuk mengaplikasikan pengetahuan statistik dalam situasi nyata.

Harap diingat bahwa ini hanya merupakan gambaran umum tentang materi kuliah dalam jurusan Statistika, dan setiap universitas dapat memiliki fokus dan kurikulum yang berbeda.

Skill yang Didapatkan dari Jurusan Statistika

Jurusan Statistika menyediakan sejumlah keterampilan yang berharga untuk menghadapi tantangan dalam dunia profesional. Berikut adalah beberapa keterampilan yang umumnya didapatkan dari jurusan Statistika:

  1. Analisis Data: Salah satu keterampilan utama yang diajarkan dalam jurusan Statistika adalah kemampuan untuk mengumpulkan, membersihkan, dan menganalisis data dengan menggunakan berbagai teknik statistik. Kamu akan belajar bagaimana menyusun data, menafsirkan pola, mengidentifikasi tren, dan mengambil keputusan berdasarkan temuan dari data tersebut.
  2. Pemahaman Statistik: Jurusan Statistika memberikan pemahaman mendalam tentang konsep dan metode statistik. Kamu akan belajar tentang probabilitas, distribusi data, uji hipotesis, analisis regresi, dan metode statistik lainnya. Pemahaman ini memungkinkan kamu untuk melihat data dengan kritis, menerapkan metode yang tepat, dan membuat kesimpulan yang akurat berdasarkan analisis statistik.
  3. Keahlian dalam Pengolahan Data: Jurusan Statistika melatih kamu dalam menggunakan perangkat lunak statistik seperti R, Python, atau SPSS untuk mengelola dan menganalisis data. Kamu akan mempelajari cara menggunakan perangkat lunak ini untuk memvisualisasikan data, menjalankan analisis statistik, dan menghasilkan laporan atau presentasi yang informatif.
  4. Keterampilan Pemrograman: Dalam beberapa program studi Statistika, kamu akan mempelajari pemrograman komputer sebagai bagian dari kurikulum. Pemrograman seperti R, Python, atau MATLAB dapat menjadi bagian penting dari pekerjaan seorang statistikawan, karena memungkinkan pengolahan dan analisis data yang lebih kompleks serta otomatisasi tugas-tugas statistik.
  5. Pemecahan Masalah: Jurusan Statistika mengajarkan keterampilan pemecahan masalah yang kuat. Kamu akan belajar untuk mengidentifikasi masalah, merumuskan pertanyaan yang relevan, mengumpulkan data yang diperlukan, menerapkan metode statistik yang tepat, dan mengambil kesimpulan berdasarkan analisis data. Keterampilan ini memungkinkan kamu untuk mengatasi tantangan di berbagai bidang dan menyediakan solusi berbasis fakta.
  6. Kemampuan Komunikasi: Seorang statistikawan juga perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Kamu akan belajar bagaimana menyajikan temuan statistik secara jelas dan mudah dimengerti oleh orang-orang yang tidak memiliki latar belakang statistika. Kemampuan ini diperlukan untuk berkomunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan dan memastikan bahwa hasil analisis statistik dapat dipahami dan diterapkan dengan baik.
  7. Keterampilan Kerja Tim: Statistikawan sering bekerja dalam tim proyek yang melibatkan anggota dari berbagai latar belakang. Jurusan Statistika membantu kamu dalam mengembangkan keterampilan kerja tim yang efektif, termasuk kolaborasi, komunikasi, pemecahan masalah, dan fleksibilitas dalam beradaptasi dengan dinamika tim.

Keterampilan-keterampilan ini dapat membuka peluang karir di berbagai industri seperti keuangan, konsultasi, teknologi informasi, ilmu sosial, kesehatan, dan banyak lagi.

Peluang Kerja Lulusan Statistika

Lulusan statistika memiliki peluang karir yang luas dan menjanjikan di berbagai sektor. Berikut ini beberapa peluang kerja yang umum bagi lulusan statistika:

  1. Analis Data: Lulusan statistika sangat dibutuhkan sebagai analis data di berbagai industri. Tugas mereka meliputi pengumpulan data, analisis statistik, pemodelan, dan membuat laporan atau presentasi berdasarkan hasil analisis. Mereka membantu organisasi membuat keputusan berdasarkan fakta dan tren yang ditemukan dalam data.
  2. Statistisi: Lulusan statistika dapat bekerja sebagai statistisi di lembaga pemerintah, lembaga riset, atau lembaga akademik. Tugas mereka termasuk merancang dan melakukan studi statistik, mengembangkan metode statistik baru, melakukan analisis data, dan memberikan interpretasi statistik yang akurat.
  3. Peneliti Pasar: Dalam industri pemasaran dan riset pasar, lulusan statistika dapat bekerja sebagai peneliti pasar. Mereka bertanggung jawab untuk merancang dan melaksanakan survei, menganalisis data pasar, mengidentifikasi tren konsumen, dan memberikan wawasan untuk membantu perencanaan dan pengambilan keputusan pemasaran.
  4. Konsultan Statistik: Lulusan statistika dapat menjadi konsultan independen yang membantu organisasi dalam menganalisis data mereka, merancang eksperimen, mengembangkan model statistik, dan memberikan rekomendasi berdasarkan temuan statistik. Mereka dapat bekerja dengan berbagai klien dari berbagai industri.
  5. Analis Risiko: Lulusan statistika dapat bekerja sebagai analis risiko di industri keuangan, asuransi, atau perusahaan energi. Tugas mereka adalah melakukan analisis statistik untuk mengidentifikasi dan mengukur risiko, membangun model matematika, dan memberikan rekomendasi untuk mengelola risiko secara efektif.
  6. Ilmuwan Data: Dalam era digital yang terus berkembang, lulusan statistika memiliki peluang untuk bekerja sebagai ilmuwan data. Mereka menggabungkan statistika, pemrograman, dan kecerdasan buatan untuk menganalisis data besar (big data), mengembangkan model prediktif, dan menghasilkan wawasan bisnis yang bernilai.
  7. Pengajar atau Peneliti Akademik: Lulusan statistika yang memiliki minat dalam pendidikan dan penelitian dapat melanjutkan karir sebagai pengajar atau peneliti di lembaga pendidikan tinggi. Mereka dapat terlibat dalam mengajar mata kuliah statistika, melakukan penelitian, dan menerbitkan karya ilmiah dalam bidang statistika.

Selain itu, lulusan statistika juga memiliki peluang kerja di bidang keuangan, kesehatan, lingkungan, teknologi informasi, transportasi, dan banyak lagi. Penguasaan statistika dan kemampuan analisis data yang kuat membuat lulusan statistika menjadi sumber daya yang sangat berharga bagi organisasi yang mengandalkan data untuk pengambilan keputusan.

Statistika Kerja di Mana

Bidang Kerja Terkait

Meskipun tidak identik dengan statistika, ada beberapa bidang pekerjaan yang masih berkaitan erat dengan keilmuan jurusan statistika. Beberapa bidang tersebut meliputi:

  1. Data Science: Bidang data science menggunakan statistika sebagai salah satu pondasi utama. Lulusan statistika dapat bekerja sebagai data scientist, di mana mereka mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data untuk menghasilkan wawasan bisnis yang berharga. Mereka juga menggunakan algoritma dan teknik machine learning untuk membangun model prediktif dan analisis data yang lebih kompleks.
  2. Analitik Bisnis: Lulusan statistika dapat bekerja dalam analitik bisnis, di mana mereka menerapkan metode statistika dan analisis data untuk mengidentifikasi tren, menganalisis kinerja bisnis, dan memberikan wawasan yang mendukung pengambilan keputusan strategis. Mereka membantu organisasi dalam mengoptimalkan operasi, meningkatkan efisiensi, dan mengidentifikasi peluang bisnis.
  3. Keuangan dan Investasi: Di bidang keuangan, statistika digunakan untuk analisis risiko, pengelolaan portofolio investasi, dan pengambilan keputusan keuangan yang berdasarkan data. Lulusan statistika dapat bekerja sebagai analis risiko, analis kuantitatif, atau manajer investasi di perusahaan-perusahaan keuangan.
  4. Bioinformatika dan Genomika: Bidang bioinformatika dan genomika menggabungkan statistika dengan ilmu kehidupan. Lulusan statistika dapat bekerja dalam penelitian genetika atau analisis data genomik, membantu dalam pemodelan genetika, mengidentifikasi pola dalam data genetik, dan melakukan analisis statistik untuk memahami penyakit dan perubahan genetik.
  5. Kesehatan dan Epidemiologi: Dalam bidang kesehatan dan epidemiologi, statistika digunakan untuk menganalisis data kesehatan, mengidentifikasi faktor risiko, dan memodelkan penyebaran penyakit. Lulusan statistika dapat bekerja sebagai analis data kesehatan, peneliti epidemiologi, atau konsultan kesehatan dalam melaksanakan analisis statistik dan interpretasi data medis.
  6. Riset Sosial: Lulusan statistika dapat berkontribusi dalam riset sosial dan survei. Mereka dapat membantu merancang penelitian, mengumpulkan dan menganalisis data survei, serta membuat laporan yang memberikan wawasan tentang tren sosial, preferensi konsumen, atau perilaku manusia.
Baca Juga  20+ Prospek dan Peluang Kerja Lulusan Kimia

Ini hanya beberapa contoh bidang pekerjaan yang berkaitan dengan keilmuan statistika di luar bidang pekerjaan statistik tradisional. Kemampuan analisis data, pemodelan, dan pemahaman statistika yang dimiliki oleh lulusan statistika membuat mereka menjadi aset berharga di berbagai sektor.

Tantangan Lulusan Statistika

Lulusan statistika menghadapi beberapa tantangan dalam dunia kerja. Beberapa tantangan tersebut meliputi:

  1. Kompleksitas Data: Data yang dihadapi oleh lulusan statistika seringkali kompleks dan beragam. Mereka perlu menghadapi data yang besar (big data), data tidak terstruktur, dan data dengan tingkat kebisingan yang tinggi. Mengelola dan menganalisis data semacam itu memerlukan keterampilan dan pemahaman statistika yang mendalam.
  2. Perkembangan Teknologi: Perkembangan teknologi yang cepat, termasuk dalam bidang analisis data dan kecerdasan buatan, menjadi tantangan bagi lulusan statistika. Mereka perlu terus mengikuti perkembangan terbaru dalam alat dan teknik analisis data, serta belajar memanfaatkan alat-alat analisis yang baru muncul.
  3. Interpretasi Hasil: Menganalisis data dan mendapatkan hasil statistik adalah langkah pertama, namun interpretasi hasil tersebut juga merupakan tantangan tersendiri. Lulusan statistika perlu menguasai kemampuan dalam menyampaikan hasil analisis secara jelas dan komunikatif kepada pemangku kepentingan yang mungkin tidak memiliki latar belakang statistika.
  4. Keterampilan Komunikasi: Keterampilan komunikasi yang efektif sangat penting bagi lulusan statistika. Mereka harus mampu menjelaskan konsep-konsep statistika dengan jelas kepada orang-orang yang tidak memiliki pengetahuan yang sama. Kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik juga dibutuhkan saat berkolaborasi dengan tim lintas disiplin dalam menerapkan analisis data.
  5. Perubahan dan Ketidakpastian: Dunia bisnis dan teknologi terus berkembang, dan lulusan statistika perlu beradaptasi dengan perubahan tersebut. Mereka harus siap menghadapi tantangan baru, mempelajari alat dan teknik baru, dan terus mengembangkan keterampilan mereka agar tetap relevan dalam industri yang terus berubah.
  6. Mengatasi Asumsi dan Bias: Saat menganalisis data, lulusan statistika harus menyadari asumsi yang digunakan dalam metode statistik dan mengenali bias yang mungkin ada dalam data yang mereka hadapi. Mereka perlu menghadapi tantangan ini dengan hati-hati untuk memastikan analisis yang akurat dan bermanfaat.
  7. Keterampilan Khusus: Beberapa pekerjaan dalam bidang statistika membutuhkan keterampilan khusus seperti pemrograman, penggunaan perangkat lunak analisis data, atau keahlian dalam metode statistik yang lebih kompleks. Lulusan statistika perlu mengembangkan keterampilan ini sesuai dengan permintaan pekerjaan yang diinginkan.

Meskipun tantangan-tantangan ini ada, lulusan statistika dengan pengetahuan dan keterampilan yang kuat dalam analisis data dan statistik memiliki peluang karir yang luas dan menarik dalam berbagai industri yang memanfaatkan data sebagai landasan pengambilan keputusan.

Kampus yang Direkomendasikan

Berikut ini adalah beberapa kampus yang kami rekomendasikan buat kalian yang berminat untuk masuk jurusan Statistika. Kampus-kampus yang kami rekomendasikan berikut merupakan kampus-kampus di mana jurusan S1 Statistika memiliki akreditasi A atau unggul.

  • Institut Pertanian Bogor
  • Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Universitas Airlangga
  • Universitas Brawijaya
  • Universitas Diponegoro
  • Universitas Gadjah Mada
  • Universitas Hasanuddin
  • Universitas Indonesia
  • Universitas Islam Indonesia
  • Universitas Negeri Makassar
  • Universitas Padjadjaran

Untuk lebih lengkapnya mengenai kampus mana saja yang memiliki jurusan Statistika dengan akreditasi A atau unggul, bisa dicek melalui link berikut ini.

Jurusan Terkait

Jika kamu berminat untuk belajar statistika tetapi tidak dapat masuk ke jurusan statistika, masih ada beberapa jurusan alternatif yang dapat dipilih. Meskipun tidak secara khusus fokus pada statistika, jurusan-jurusan berikut ini masih memiliki elemen statistika yang signifikan:

  1. Matematika: Jurusan Matematika dapat menjadi alternatif yang baik. Meskipun lebih luas daripada statistika, program studi Matematika akan memberikan dasar matematika yang kuat, termasuk probabilitas, statistika matematika, dan analisis matematika. Kemudian, dengan mengambil mata kuliah tambahan atau opsi spesialisasi yang relevan, seseorang dapat memperdalam pengetahuan statistik mereka.
  2. Ilmu Komputer: Jurusan Ilmu Komputer juga dapat menjadi pilihan yang menarik. Dalam program studi ini, kamu akan mempelajari pemrograman, pengolahan data, dan kecerdasan buatan, yang semuanya dapat mendukung pemahaman statistik dan analisis data. Dalam bidang ini, statistika komputasional dan analisis data besar (big data) menjadi topik yang semakin penting.
  3. Ekonomi: Jurusan Ekonomi menawarkan pemahaman yang mendalam tentang analisis ekonomi dan statistika terapan dalam konteks ekonomi. Kamu akan mempelajari teori ekonomi, analisis statistik, dan ekonometrika untuk menguasai keterampilan analisis data yang relevan dengan ekonomi dan keuangan.
  4. Sains Sosial: Jurusan Sains Sosial seperti Sosiologi, Psikologi, atau Geografi seringkali melibatkan analisis statistik dalam penelitian dan pemahaman sosial. Dalam jurusan ini, kamu dapat mempelajari metode statistik terapan dan analisis data yang digunakan dalam konteks sosial atau perilaku manusia.
  5. Epidemiologi atau Kesehatan Masyarakat: Jurusan-jurusan ini berfokus pada studi penyakit dan kesehatan populasi. Di dalamnya, kamu akan mempelajari statistika epidemiologi, analisis data kesehatan, dan metode penelitian yang melibatkan statistik. Pemahaman statistik yang kuat sangat penting dalam analisis data kesehatan dan penelitian epidemiologi.

Selain jurusan-jurusan di atas, penting untuk mencatat bahwa ada banyak kursus online, pelatihan, atau sertifikasi yang tersedia untuk mempelajari statistika secara mandiri. Sumber daya seperti itu dapat memberikan kesempatan untuk belajar dan memperdalam pengetahuan statistik meskipun tidak berkuliah di jurusan statistika.


Demikian, ulasan mengenai jurusan Statistika. Untuk ulasan mengenai jurusan yang lain, silakan kunjungi link berikut ini.

Try Out SNBP

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *